"TERWUJUDNYA MADRASAH YANG UNGGUL DALAM PRESTASI, BERIMAN, BERTAQWA DAN BERAKHLAQUL KARIMAH"

Sejarah Tahun Baru Masehi " Renungan Bagi Umat Islam "

Penanggalan Masehi adalah sistem perhitungan hari yang dipakai secara internasional. Oleh kalangan gereja dinamakan Anno Domini (AD) yang perhitungannya dimulai sejak kelahiran nabi Isa as (Yesus). Pada tahun 527 M biarawan Katolik, Dionisius Exoguus ditugaskan oleh pimpinan Gereja untuk membuat perhitungan tahun dengan titik tolak tahun kelahiran Nabi Isa as (Yesus).
Sistem penanggalan dan perhitungan hari, lahir dari astrologi yakni ilmu tentang pergerakan benda-benda langit seperti matahari, bulan dan rasi bintang. Astrologi berasal dari Mesopotamia, daratan di antara sungai Tigris dan Eufrat, daerah asal orang Babel kuno (kini Irak Tenggara). Ilmu ini berkembang sejak jaman pemerintahan Babel kuno sekitar tahun 2000 SM.
Semula di Mesir kira-kira 1000 SM, para ahli perbintangan mempelajari benda-benda langit hanya untuk ramalan umum mengenai masa depan. Pengetahuan astrologi ini diambil alih suku bangsa Babel.
Astrologi Babel kemudian mengembangkan suatu sistem yang menghubungkan perubahan musim dengan kelompok-kelompok bintang tertentu yang disebut rasi atau konstelasi. Tetapi antara tahun 600 SM dan 200 SM, mereka mengembangkan suatu sistem untuk menghitung penanggalan hari dan menggambar horoskop perorangan.
Penanggalan Masehi memiliki akar dan ikatan yang kuat dengan tradisi astrologi Mesir Kuno, Mesopotamia, Babel, Yunani dan Romawi Kuno yang dalam perjalanannya mendapat intervensi Gereja.
Masa sebelum kelahiran Nabi Isa as (Yesus) dinamakan masa Sebelum Masehi (SM). Semua peristiwa dunia sebelumnya dihitung mundur. Dengan sebuah gagasan teologis Nabi Isa as (Yesus) sebagai penggenapan dan pusat sejarah dunia. Tahun kelahiran Nabi Isa as (Yesus) dihitung tahun pertama atau awal perjanjian baru. Penanggalan yang berdasarkan sistem matahari ini sebelum sempurna seperti yang kita kenal sekarang mengalami sejarah yang cukup panjang, sejak zaman Romawi, jauh sebelum pemerintahan Julius Caesar.
Maklumat Julius Caesar
Semula penanggalan orang romawi ini terbagi dalam 10 bulan saja, yaitu :
1. Martius (Maret)
2. Aprilis ( April )
3. Maius ( Mei)
4. Junius ( Juni)
5. Quintilis ( Juli)
6. Sextilis (Agustus)
7. September (September)
8. October (oktober)
9. November (Nopember)
10.December (Desember)
Seperti halnya dengan pemberian nama hari, pemberian nama bulan pada penanggalan yang kemudian menjadi penanggalan Masehi ini ada kaitannya dengan dewa bangsa Romawi. Contoh, bulan Martius mengambil nama Dewa Mars, bulan Maius mengambil nama dewa Maia dan bulan Junius mengambil nama dewa Juno.
Sedangkan nama-nama Quintrilis, Sextrilis, September, October, November dan December adalah nama yang diberikan berdasarkan angka urutan susunan bulan. Quntrilis berarti bulan kelima, Sextilis bulan keenam, september bulan ketujuh, October bulan kedelapan dan December bulan kesepuluh.
Adapun nama bulan Aprilis diambil dari kata Aperiri, sebutan untuk cuaca yang nyaman didalam musim semi, berdasarkan nama-nama tersebut diatas nampak bahwa pada zaman dahulu permulaan penanggalan jatuh pada bulan maret. hal ini erat kaitannya dengan musim dan pengaruhnya kepada tata kehidupan masyarakat di Eropa. Bulan Maret (tepatnya 21 Maret) adalah permulaan musim semi. awal musim semi disambut dengan perayaan sukacita karena dipandang sebagai mulainya kehidupan baru, setelah selama 3 bulan mengalami musim dingin yang membosankan. Jadi kedatangan musim semi ini dirayakan sebagai perayaan tahun baru setiap tahun.
Penanggalan yang hanya terdiri atas 10 bulan itu kemudian berkembang menjadi 12 bulan. berarti ada tambahan 2 bulan, yaitu bulan Januarius dan Februarius. Januarius adalah nama yang berasal dari nama dewa Janus, dewa ini berwajah dua, menghadap kemuka dan kebelakang, hingga dapat memandang masa lalu dan masa depan, sebab itu Januarius ditetapkan sebagai bulan pertama.
Februarius diambil dari upacara Februa, yaitu upacara semacam bersih desa atau ruwatan untuk menyambut kedatangan musim semi. dengan ini februarius menjadi bulan yang kedua, sebelum musim semi datang pada bulan Maret. maka bulan-bulan yang terdahulu letaknya di dalam penanggalan baru menjadi tergeser dua bulan, dan susunannya menjadi: Januarius, Februarius, Martius, Aprilis, Maius, Junius, Quintrilis, Sextilis, September, October, November dan December.
Pada ahkhirnya, nama-nama Quintrilis sampai december menjadi tanpa arti, karena posisi dalam urutan kedudukannya yang baru di dalam penanggalan, tidak lagi sesuai dengan arti yang sebenarnya. Sistem yang dipakai waktu itu belum merupakan sistem matahari murni, masih banyak kesalahan atau ketidak-cocokan yang makin jauh melesetnya. Pada saat Julius Caesar berkuasa, pergeseran telah mencapai 3 bulan dari yang seharusnya.
Dalam kunjungan ke Mesir tahun 47 SM, Julius Caesar sempat menerima anjuran dari para ahli perbintangan Mesir untuk perpanjang tahun 46 SM menjadi 445 hari dengan menambah 23 hari pada bulan Februari dan menambah 67 hari antara bulan November dan December. Rupanya ini merupakan tahun pertama dalam sejarah, namun adanya kekacauan selama 90 hari itu, perjalanan tahun kembali cocok dengan musim.
Sekembali ke Roma Julius Caesar mengeluarkan maklumat penting dan berpengaruh luas hinga kini yakni penggunaan sistem matahari dalam sistem penanggalan seperti yang dipelajarinya itu dari Mesir.
Adapun isi keputusannya adalah :
Pertama, setahun berumur 365 hari. karena bumi mengelilingi matahari selama 365,25 hari, sebenarnya terdapat kelebihan 0,25x24 jam = 6 jam setiap tahun.
Kedua, setiap 4 tahun sekali, umur tahun tidak 365 hari, tetapi 366 hari, disebut tahun kabisat. Tahun kabisat ini sebagai penampungan kelebihan 6 jam setiap tahun yang dalam 4 tahun menjadi 4×6=24 jam atau 1 hari.
Penampungan sehari tiap tahun kabisat ini dimasukkan dalam bulan Februari, yang pada tahun biasa berumur 29 hari, pada tahun kabisat menjadi 30 hari.
Sebagai peringatan atas jasa Julius Caesar menyempurnakan penanggalan itu, maka penanggalan tersebut disebut penanggalan Julian. Nama bulan ke-5 yang semula Quintilis menjadi Julio, yang kita kenal sebagai bulan Juli.
Untuk mengabadikan namanya, Kaisar Augustus, yang memerintah setelah Julius Caesar, merubah nama keenam Sextilis menjadi Augustus. perubahan itu diikuti dengan menambah umur bulan Augustus menjadi 31 hari, karena seblumnya bulan Sextilis umurnya 30 hari saja, penambahan satu hari itu diambilkan dari bulan Februari, karena itulah bulan Februari umurnya hanya 29 hari atau 28 hari pada tahun kabisat.
Sementara waktu berjalan terus dan penanggalan Julian yang sudah tampak sempurna itu, lama-lama memperlihatkan kesalahan juga. Apabila pada zaman Julis Caesar jatuhnya musim semi mundur hampir 3 bulan, kini musim semi justru dirasakan maju beberapa hari dari patokan. Akhirnya kemelesetan itu dapat diketahui sebabnya, kala revolusi bumi yang semula dianggap 365.25 hari, ternyata tepatnya 365 hari, 5 jam, 56 menit kurang beberapa detik, jadi ada kelebihan menghitung 4 menit setiap tahun yang makin lama makin banyak jumlanya. atas kemelesetan itu, Paus Gregious XIII pimpinan Gereja Katolik di Roma pada tahun 1582 melakukan koreksi dan mengeluarkan sebuah keputusan bulat :
Pertama, angka tahun pada abad pergantian, yakni angka tahun yang diakhiri 2 nol, yang tidak habis dibagi 400, misal 1700, 1800 dsb, bukan lagi sebagai tahun kabisat (catatan: jadi tahun 2000 yang habis dibagi 400 adalah tahun kabisat)
Kedua, untuk mengatasi keadaan darurat pada tahun 1582 itu diadakan pengurangan sebanyak 10 hari jatuh pada bulan October, pada bulan Oktober 1582 itu, setelah tanggal tgl 4 Oktober langsung ke tanggal 14 oktober pada tahun 1582 itu.
Ketiga, sebagai pembaharu terakhir Paus Gregious XIII menetapkan 1 Januai sebagai tahun baru lagi. berarti pada perhitungan rahib Katolik, Dionisius Exoguus tergusur, tahun baru bukan lagi 25 Maret seiring dengan pengetian Nabi Isa as (Yesus) lahir pada tanggal 25, dan permulaan musim semi pada bulan Maret.
Dengan keputusan tersebut, khususnya yang menyangkut tahun kabisat, koreksi hanya akan terjadi setiap 3323 tahun, karena dalam jangka tahun 3323 tahun itu kekuarangan beberapa detik tiap tahun akan terkumpul menjadi satu hari, berarti bila tidak ada koreksi, tiap 3323 tahun jatuhnya musim semi maju satu hari dari patokan. Dalam perkembangannya, penanggalan masehi dapat diterima oleh seluruh dunia untuk perhitungan dan pendokumentasian waktu secara internasional.
Tahun baru pertama kali dirayakan pada tanggal 1 Januari 45 SM. Tidak lama setelah Julius Caesar dinobatkan sebagai kaisar Roma, ia memutuskan untuk mengganti penanggalan tradisional Romawi yang telah diciptakan sejak abad ketujuh SM. Dalam mendesain kalender baru ini, Julius Caesar dibantu oleh Sosigenes, seorang ahli astronomi dari Iskitariyah, yang menyarankan agar penanggalan baru itu dibuat dengan mengikuti revolusi matahari, sebagaimana yang dilakukan orang-orang Mesir.
Satu tahun dalam penanggalan baru itu dihitung sebanyak 365 seperempat hari dan Caesar menambahkan 67 hari pada tahun 45 SM sehingga tahun 46 SM dimulai pada 1 Januari. Caesar juga memerintahkan agar setiap empat tahun, satu hari ditambahkan kepada bulan Februari, yang secara teoritis bisa menghindari penyimpangan dalam kalender baru ini. Tidak lama sebelum Caesar terbunuh di tahun 44 SM, dia mengubah nama bulan Quintilis dengan namanya, yaitu Julius atau Juli. Kemudian, nama bulan Sextilis diganti dengan nama pengganti Julius Caesar, Kaisar Augustus, menjadi bulan Agustus.
Melihat sejarah tahun baru Masehi di atas, bagi umat Islam, atau masyarakat Indonesia termasuk pemerintah, seyogyanya berpikir ulang atas perayaan tahun baru Masehi yang berlebihan.


Program Sertifikasi Guru Periode 2014

Persyaratan Umum Peserta Sertifikasi 2014
  
Tahun 2014 akan menjadi penyelenggaraan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) yang terakhir. Karena pada tahun 2015 yang akan datang, penyelenggaraan sertifikasi guru akan dilaksanakan melalui Pendidikan Profesi Guru (PPG). Guru akan memperoleh gelar profesional setelah mengikuti perkuliahan dengan beban belajar pada PPG yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Pelaksanaan PLPG 2014 akan dimulai dengan proses verifikasi calon peserta. Terdapat beberapa perbedaan mendasar pada pelaksanaan PLPG 2014 jika dibandingkan dengan pelaksanaan PLPG sebelumnya. Perbedaan tersebut mulai dari mekanisme penyelenggaraan hingga proses penetapan peserta.

Perbedaan penyelenggaraan sertifikasi 2014

1. Modul/bahan ajar peserta PLPG akan diserahkan lebih awal sebelum peserta mengikuti PLPG.

2. Penetapan peserta dilaksanakan setelah selesai uji kompetensi (UK) dan UK diikuti seluruh guru yang belum bersertifikat pendidik dan telah memenuhi persyaratan.

3. Perangkingan dilakukan oleh sistem yang terintegrasi dengan data base NUPTK dalam hal ini PADAMU NEGERI dan dipublikasikan secara online.

4. Penetapan sasaran/kuota peserta sertifikasi didasarkan pada keseimbangan usia dan keadilan proporsional jumlah peserta antar provinsi

Persyaratan umum peserta sertifikasi guru 2014

1. Guru yang belum memiliki sertifikat pendidik dan masih aktif mengajar di sekolah di bawah binaan Kemdikbud kecuali guru Pendidikan Agama. Sertifikasi bagi guru Pendidikan Agama dan semua guru yang mengajar di madrasah diselenggarakan oleh Kemenag dengan kuota dan aturan penetapan peserta dari Kemenag (Surat Edaran Bersama Direktur Jenderal PMPTK dan Sekretaris Jenderal Departemen Agama Nomor SJ/Dj.I/Kp.02/1569/ 2007, Nomor 4823/F/SE/2007 Tahun 2007).

2. Memiliki kualifikasi akademik sarjana strata 1 (S-1) atau diploma empat (D-IV) dari program studi yang terakreditasi atau minimal perguruan tinggi yang memiliki izin penyelenggaraan.

3. Bagi guru yang diangkat dalam jabatan pengawas, maka harus memenuhi ketentuan diangkat menjadi pengawas satuan pendidikan sebelum berlakunya Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (1 Desember 2008), dan berusia setinggi-tingginya 50 tahun pada saat diangkat sebagai pengawas tersebut.

4. Sudah menjadi guru pada suatu satuan pendidikan baik sebagai PNS atau non PNS pada saat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ditetapkan tanggal 30 Desember 2005.

5. Bagi guru non PNS yang mengajar di sekolah swasta harus memiliki SK sebagai guru tetap yayasan (GTY) minimal 2 tahun secara terus menerus dari penyelenggara pendidikan.

6. Bagi guru non PNS yang mengajar di sekolah negeri harus memiliki SK dari Bupati/Walikota.

7. Belum berusia 60 tahun pada tanggal 1 Januari 2014.

8. Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari dokter. Jika peserta diketahui sakit pada saat datang untuk mengikuti PLPG yang menyebabkan tidak mampu mengikuti PLPG, maka LPTK berhak melakukan pemeriksaan ulang terhadap kesehatan peserta tersebut. Jika hasil pemeriksanaan kesehatan menyatakan peserta tidak sehat, LPTK berhak menunda atau membatalkan keikutsertaannya dalam PLPG.

9. Memiliki nomor unik pendidik dan tenaga kependidikan (NUPTK). NUPTK ini sudah harus dinyatakan sebagai NUPTK aktif pada sistem layanan transaksional PADAMU NEGERI.

Meskipun persyaratan umum peserta sertifikasi 2014 ini masih bersifat DRAFT dan belum menjadi Buku 1 sertifikasi guru 2014 karena belum disahkan, namun kiranya dapat menjadi acuan sementara bagi guru-guru yang belum memiliki sertifikat pendidik. Mengingat bahwa yang menjadi database sumber pada aplikasi AP2SG adalah PADAMU NEGERI, maka sebaiknya guru segera melakukan perbaikan-perbaikan yang diperlukan. Termasuk perbaikan jenjang pendidikan, mengingat, jenjang pendidikan peserta sertifikasi guru 2014 wajib S1.

Semoga bermanfaat.












Pelaksanaan Akreditasi di MI Muhammadiyah 01 Payaman

Pelaksanaan Akreditasi Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Payaman oleh Tim Asesor pada Hari Sabtu, Tanggal 09 November 2013 yang dimulai pada pukul 07.30 – 11.00 Alhamdulillah berjalan dengan lancar.

Sebelum pengecekan dilakukan, Tim Asesor dan Guru-Guru MI Muhammadiyah 01 Payaman mengadakan acara seremonial dalam bentuk perkenalan singkat.

Setelah acara perkenalan singkat selesai, Tim Asesor memeriksa semua bukti fisik pendukung yang sebelumnya sudah dipersiapkan oleh Panitia Akreditasi. Selama pengecekan berlangsung, masing-masing Guru yang sudah terbagi menurut tugasnya terlihat antusias dan bersemangat untuk menunjukkan bukti pendukung kepada Tim Asesor sesuai dengan butir yang ditanyakan hingga 8 komponen yang dijabarkan kedalam 169 butir pertanyaan.

Berikut adalah Foto Dokumentasi Pelaksanaan Akreditasi di MI Muhammadiyah 01 Payaman


Tim Penguji Akreditasi

Acara Pembukaan

Sambutan Oleh Tim Penguji

Undangan Khusus Beserta Pengawas PAI

Proses Penilaian 8 Standar

Proses Penilaian 8 Standar

Proses Penilaian 8 Standar

Pengarahan Oleh Tim Penguji

Suasana di dalam Ruangan

Suasana di dalam Ruangan

Ramah Tamah

Foto Bersama
Tim Penguji dan Guru MI

Ramah Tamah

Ramah Tamah

Suasana di dalam Ruangan

Pengarahan Oleh Tim Penguji

Proses Penilaian 8 Standar

Proses Penilaian 8 Standar

Suasana di dalam Ruangan

Standar Isi ( Isi Perut  ) ^_^

Lomba Nyendok Ala Guru MI ^__^

Standar Isi ( Isi Perut  ) ^_^



Cara Input Data PTK di Web Siap Sekolah Padamu Negeri

Situs padamu negeri saat ini menjadi populer di kalangan operator. Setelah launcing beberapa hari yang lalu, banyak para operator sekolah yang mencari informasi mengenai akun padamu negeri. Web kerjasama dinas pendidikan dan Telkom Indonesia ini membuat daftar web siap sekolah menjadi naik.
Sebuah keuntungan bagai semua pihak karena pertukaran informasi menjadi lebih cepat dan luas di dunia maya, termasuk web sekolah yang saya asuh di http://40401926.siap-sekolah.com yang saya kelola saat web dapodik.org masih terbuka untuk operator.
Berikut Cara Input Data PTK di Web Siap Sekolah Padamu Negeri :
 Login di web sekolah anda. Setelah itu klik sekolah dan administrasi beta atau melaui link https://paspor.siap-online.com/cas/login?&service=http://sim.siap-online.com/
Setelah login masuk di Menu Guru dan Staf
Di pojok kanan terdapat menu upload, klik ikon tersebut dan unduh format guru.
Isi data guru di microsoft excel dan upload data, jika data yang di isi benar. Maka data akan muncul notifikasi seperti berikut.
Data excel telah berhasil di upload. Sekarang saatnya melengakpi data terseut dengan cara klik nama ptk dan mengisi datanya.
Isi data di atas dengan terlebih dahulu klik logo pen.
Hasil input data di web sekolah seperti gambar di bawah ini :
Selamat Mencoba ;)

Cara Input Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri

Cara Input Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri
Setelah beberapa hari lalu kita telah membahas masalah Cara Pengajuan NUPTK Online 2013 dan Cara Mengisi EDS, Kali ini saya akan membahas Cara Memasukkan Data Siswa dalam Data Administrasi Padamu Negeri. Seperti kita ketahui bahwa pengisian EDS seperti tahun lalu bukan hanya di lakukan oleh guru dan kepala sekolah, melainkan juga di lakukan oleh siswa.
Di situs padamu negeri yang beralamatkan di http://padamu.siap.web.id/ terdapat tombol login yang di tujukan untuk siswa. Namun untuk login siswa saat ini belum bisa di lakukan karena pihak padamu mendahulukan dalam Verivikasi dan Validasi Oleh PTK terlebih dahulu.
Cara Input Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri
Sambil menunggu di aktifnya fitur login siswa, tidak ada salahnya operator sekolah menginput data siswa mengingat banyaknya data siswa ang harus di masukkan. Namun tidak usah khawatir, data adminitrasi siswa bisa kita masukkan dengan mengunggah data berbentuk ms. excel. Saya sendiri mengambil data dari hasil export Aplikasi Pendataan Dikdasdalam format excel.

Cara Memasukkan Data Siswa dalam Data Administrasi Padamu Negeri

Cara Input Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri
 Login di web sekolah anda. Setelah itu klik sekolah dan administrasi beta atau melaui link https://paspor.siap-online.com/cas/login?&service=http://sim.siap-online.com/
Cara Input Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri
Masuk di data siswa dan alumni
Cara Input Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri
Pada Bagian Kiri Data Siswa terdapat ikon Upload, Kemudian Unduh Format Siswa
Isi Format Tersebut dengan data siswa, Anda bisa menggunkan bantuan data dari aplikasi pendataan. Perhatiakan Tanggal Lahir Siswa dalam penulisan harus yyyy-mm-dd dan number format  harus general.
Cara Input Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri
Setelah semua data seleai di di masukan, saatnya menggungah file,
File yang dapat diunggah adalah file XLS, dengan format isian sesuai dengan format yang ditentukan.

Cara Input Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri
Jika berhasil dan tidak terdapat kesalahan maka akan terdapat notifikasi seperti gambar di atas
Cara Input Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri
Jika anda telah mendaftarkan sekolah anda di siap sekolah, maka data akan otomatis terpajang di data siswa dalam web sekolah tersebut. Dengan Menginput Data Siswa di Data Administrasi Padamu Negeri siswa diberi kemudahan dalam mencari profilnya biodatanya di sekolah misalnya nomor NISN, NIS dan lain sebagainya.
Selamat Mencoba


Cara Mencari NUPTK 2013 dan Cara Download Formulir A01, A02, A03, A04

Salam Padamu Negeri. Membaca posting tentang VerVal Ulang Pemilik NUPTK dan Layanan Pengajuan NUPTK Baru Online Tahun 2013, kali ini saya mencoba berbagi tentang cara mengecek dan melihat data NUPTK dan cara mendowload formulir untuk pemutakhiran data NUPTK. Bagaimana...sudah coba mengunjungi situs PADAMU NEGERI, memang situs ini terbilang baru dengan tampilan lebih fresh untuk layanan Pendidik dan Tenaga Pendidikan. Salah satu layanannya yaitu Pemutakhiran Data NUPTK, yang wajib diikuti oleh PTK. Pemilik NUPTK dan masih aktif sebagai PTK (Pendidik & Tenaga Kependidikan) silakan melakukan pemutakhiran dengan mengunduh Formulir, dan mengikuti prosedur yang ada disitus tersebut. Bagi PTK yang tidak melakukan pemutakhiran data NUPTK, otomatis akan dinyatakan TIDAK AKTIF. Tapi info ini hanya sekedar persiapan PTK jika nantinya program ini benar-benar dilaksanakan, karena kepastiannya harus menunggu surat dan juknis resmi dari BPSDMPK-PMP.

Oke..Sebelum mendownload formulir, perlu dipahami dulu tentang jenis-jenis formulir yang akan didapatkan oleh PTK. Ada 4 jenis formulir yaitu A01, A02, A03, dan A04. Ada 3 kemungkinan formulir yang didapat oleh kepala sekolah, guru atau PTK yaitu....
  1. Jika data PTK diserver keterangannya masih aktif dan berada di Sekolah Induk maka akan memperoleh Formulir A01. Caranya isi formulir yang sudah ada dengan biodata yang terbaru dan lengkap, kemudian tanda tangani Kepala Sekolah+Stempel serahkan ke Operator Sekolah
  2. Jika data PTK diserver berada di Sekolah Bukan Induk maka akan memperoleh Formulir A02. Caranya, isi formulir dengan data yang lengkap, kemudian tanda tangani Kepala Sekolah+Stempel serahkan ke Operator Kabupaten. Data akan divalidasi oleh Operator Kabupaten jika valid akan diberikan Formulir A01. Jika sudah memperoleh Formulir A01 dari Operator Kab. lanjutkan seperti point (1)
  3. Jika data PTK diserver berada di sekolah induk atau bukan induk namun statusnya tidak aktif dan belum diverifikasi atau berada pada jenjang lain atau kabupaten/kota lain, maka akan memperoleh Formulir A03. Langkahnya, Isi formulir dengan data yang lengkap, kemudian tanda tangani Kepala Sekolah+Stempel serahkan ke Operator Kabupaten. Data akan divalidasi oleh Operator Kabupaten jika valid akan diberikan Formulir A01. Jika sudah memperoleh Formulir A01 dari Operator Kab. lanjutkan seperti point (1)
Untuk Pengawas dipastikan hanya akan memperoleh Formulir A04, isi revisi data yang sudah ada dengan biodata yang terbaru dan lengkap, kemudian tanda tangani Kepala Sekolah+Stempel serahkan ke Operator Kabupaten

berikut ini langkah-langkah megecek NUPTK dan mendownload formulir PTK 



pencarian dapat dilakukan dengan menuliskan nama atau memasukkan NUPTK, jika menuliskan nama usahakan harus sesuai dengan nama pada data NUPTK, karena jika salah menulis nama tidak akan ditemukan dan jika berhasil ditemukan akan menghasilkan beberapa nama yang sama. Atau bisa juga anda masukkan nomor NUPTK, setelah memasukkan nama atau NUPTK lalu masukkan kota atau kabupaten lokasi sekolah induk anda, seperti berikut ini..



kemudian klik cari data, maka di bagian bawah akan terlihat hasil pencarian, jika dalam satu wilayah kota hanya ada satu nama yang sama dengan anda maka hasil pencariannya hanya satu, tetapi jika ada beberapa nama yang sama, maka sesuaikan nama dan sekolah induknya.


Setelah pencarian nama atau NUPTK dan sekolah induk, langkah selanujutnya mengunduh formulir, dengan mengklik tomnol Unduh di samping nama dan sekolah induk, dan akan tampil seperti ini...


kemudian unduh formulir yang tersedia, akan tampil seperti di bawah ini dan klik simpan berkas


buka file PDF hasil unduhan tadi, dan lihat dan baca isinya. Formulir tersebut sudah terisi nama lengkap, NUPTK, dan kode formulir, sedangkan data lain yang masih kosong dan perlu diisi.

Berikut ini contoh formulir yang tersedia untuk PTK..

Contoh Formulir A01 klik disini
Contoh Formulir A02 klik disini
Contoh Formulir A03 klik disini
Contoh Formulir A04 klik disini 

Demikianlah yang dapat saya sampaikan tentang cara cek NUPTK dan download formulir PTK, semoga bermanfaat, dan mohon maaf jika ada kesalahan, terima kasih, Wassalam.

SILAKAN BUKA SITUS PADAMU NEGERI DI http://118.98.222.83/ 

sumber : rodajaman.blogspot.com